Apakah ada bahasa pemrograman buatan Indonesia atau anak bangsa?
Hmmp… Menarik untuk dibahas!
Tapi sebelum itu, mari kita mengetahui terlebih dahulu apa itu bahasa pemrograman.
Bahasa pemrograman adalah sebuah alat yang digunakan untuk memerintah komputer agar berjalan sesuai yang kita inginkan.
Bahasa pemrograman juga memiliki beberapa level atau tingkatan yang menentukan seberapa mudah untuk dibaca oleh manusia. Yaitu:
- Bahasa Mesin (machine language), yaitu bahasa yang menggunakan angka biner dalam memberikan perintah kepada komputer. Contohnya 01100101100110
- Bahasa Tingkat Rendah (low level language), biasa juga dikenal dengan istilah bahasa rakitan (assembly), yaitu dapat memerintah komputer dengan memakai kode-kode singkat. Contoh, MOV, SUB, CMP, JMP, JGE, JL, LOOP, dsb.
- Bahasa Tingkat Menengah (Intermediate Language), yaitu campuran intruksi dalam bahasa manusia dengan simbolik. Contohnya : bahasa manusia (begin, end, if, for), simbolik ({, }, ?, <<, >>, &&, ||).
- Bahasa Tingkat Tinggi (High Level Language), yaitu bahasa komputer yang menggubakan bahasa manusia. Contohnya begin, end, if, for, while, and, or, dsb. Agar komputer memahami bahasa level ini, dibutuhkan alat yang namanya adalah compiler atau interpreter.
Dari level atau tingkatan bahasa pemrograman tersebut, sebagian besar bahasa pemrograman yang ada pada saat ini adalah bahasa tingkat tinggi, contohnya bahasa python, java, php, javascript, swift, ruby, go, kotlin dll. Hanya bahasa C saja yang menempati pada level bahasa menengah, karena dalam bahasa C memang banyak simbol yang digunakan dalam penulisan sintak-nya.
Sekarang mari kita balik ke pertanyaan, “apakah ada bahasa buatan Indonesia (anak bangsa)”?
Jawabannya adalah ada!
Sampai saat ini yang baru dikenali ada tiga bahasa pemrograman buatan anak bangsa. Dibawah ini adalah bahasa pemrograman buatan anak bangsa.
1. BAIK
Bahasa BAIK yang memiliki kepanjangan “Bahasa Anak Indonesia untuk Komputer“. Bahasa pemrograman BAIK adalah sebuah maha karya dari orang indonesia asli yang bernama Haris Hasanudin. Bahasa pemrograman ini dibuat pada tahun 2008 dan berjalan di sistem operasi Windows maupun Linux dan bahasa ini open source, sehingga siapa saja bisa menggunakannya untuk apapun. Beberapa fitur dari bahasa pemrograman BAIK yaitu:
- Kode yang ditulis dalam bahasa Indonesia.
- Dapat membuat file image
- Tidak memerlukan kompile.
- Ekstensi kode BAIK adalah “.ina” yang berarti Indonesia.
- Tidak perlu mendeklarasikan variabel, ini seperti bahasa python.
- Array/Larik hanya ada dalam satu dimensi.
- Fungsi/Sub Prosedur bisa didefinisikan sebelum maupun sesudah kode utama.
- Dapat mengakses MySql database.
- Baik dapat digunakan pada Web System melalui CGI.
- Dapat digunakan untuk membuat network program dengan TCP/IP
Jika anda tertarik untuk mencoba menggunakan bahasa pemrograman BAIK, bisa mengunduhnya disini
Bahasa Scripting BAIK.
2. AYU
Bahasa pemrograman AYU dibuat oleh Zeddy Iskandar. AYU bukanlah hasil murni yang diciptakan sendiri, tapi bahasa AYU mengadopsi bahasa C# yang syntaxnya telah di translasi kedalam bahasa Indonesia.
Contoh syntax bahasa AYU
Bandingkan dengan bahasa C#
Bahasa pemrograman AYU berfungsi sebagai penghubung dengan bahasa pemrograman lain yang sifatnya lebih kompleks. Bahasa pemrograman AYU dapat diimplementasikan pada beberapa contoh program sederhana, seperti program faktorial dan program kalkulator dengan menggunakan bahasa AYU dan bahasa C.
Sekarang bahasa pemrograman AYU sudah ada versi terbaru yang diberi nama IDA dan UNYIL.NET.
3. NUSA
Nusa adalah bahasa pemrograman yang di ciptakan oleh Bernaridho Hutabarat sekaligus pencetus teori pemrograman bernama VOpTOq. Nusa pertamakali dirilis versi 1.0 pada tahun 16 agustus 2008 hingga saat ini telah di rilis versi 2.0. Saat ini Nusa masih dalam masa pengembangan, jadi belum disebarluaskan.
Ini contoh syntax bahasa NUSA.
Diatas adalah bahasa pemrograman karya anak bangsa yang sudah tercipta. Bahasa pemrograman tersebut sampai saat ini sebenarnya masih dalam tahap pengembangan agar lebih bisa bersaing dengan bahasa lain yang ada didunia.
Post Views: 52